Presentase terbesar untuk mendukung kesuksesan seseorang ternyata lebih ditentukan oleh EQ dan SQ. IQ hanya memainkan sebagian kecil peran. Nah, dalam zona 3 kali ini tantangan 15 hari di kelas Bunda Sayang Institut Ibu Profesional adalah melatih anak cerdas emosional dan spiritual. Kami diminta membuat proyek keluarga dan melakukan aktivitas terencana selama 15 hari. Aktivitas apapun yang dipilih bisa disesuaikan dengan minat anak agar bisa dijalankan dengan bahagia. Sesederhana apapun itu.
Tema: Akulah sahabat terbaikmu
Sahabat yang dipilih untuk tantangan kali ini: Nabil
Proyek keluarga: Menyayangi tumbuhan dan hewan ciptaan Allah
Cerdas Emosional dan Spiritual
Tim Bunsay #6 IP 2020
Rencana: Memancing ikan dan bermain bebek kayuh di tambak.
Pimpinan project: Ayah
Sekretaris: Bunda
Bendahara: Ayah
Akomodasi: Ayah
Perlengkapan: Bunda
Dokumentasi: Bunda
Tim hore: Nabil
Hari/tanggal: Kamis, 29 Oktober 2020
Pukul: 07.30
Tempat: Jatim Adventure Fishing (Kusuma Tirta Minapolitan) Kedung Peluk, Sidoarjo
Perlengkapan: Makanan, Air minum, Snack, keperluan Nabil
Budget: 50.000
Budget digunakan untuk mengisi bensin, bayar parkir, menyewa bebek kayuh, menyewa alat pancing dan membeli umpan cacing serta membayar ikan hasil pancingan.
MasyaAllah tabarakallahu |
Aktual:
- Terlaksana dengan baik, sampai tempat pagi hari saat masih sepi.
Kami naik bebek kayuh sambil menyuapi Nabil. Sembari menikmati semilir angin di tambak, kami berdialog dengan Nabil tentang hewan yang ada di sekitar dan gunung yang tampak. Bahwa semua itu adalah ciptaan Allah dan betapa hebat-Nya Allah bisa menciptakan segala sesuatu. Setelah tiga kali putaran dan makanannya habis, kami mulai memancing.
- Mendapat ikan langsung begitu umpan ditebar.
Kami tertawa saat ikan-ikan besar berenang di dekat mata kail pancing dan hanya melewati umpannya. Ikan-ikan itu seolah mengejek. Sementara Nabil yang memainkan alat pancingnya malah tak sengaja mendapat ikan.
Setelah dua jam lebih memancing dan berpindah lokasi memancing sampai tiga kali, alhamdulillah, ayah mendapat 5 ekor ikan, bunda mendapat 3 ekor ikan dan Nabil mendapat 1 ekor ikan yang secara tidak sengaja memakan umpannya saat dia mainkan alat pancingnya. Empat ekor ikan kami lepaskan karena masih bayi. Sisa ikan yang kami peroleh (5 ekor ikan) ditimbang. Beratnya 400 gram.
Ikan hasil pancingan kami bawa pulang dan dimasak bersama di rumah.
Ikan hasil pancingan (kebetulan rezeki) Nabil =D |
Kendala:
- Menunggu penjaga bebek kayuh yang belum datang.
- Nabil berlarian kesana-kemari, menyebabkan susah konsentrasi saat memancing, harus sambil mengawasinya dan bergantian memancing.
- Nabil memainkan alat pancingnya dan menggoyang-goyangkannya. Kami takut kail pancing melukainya atau orang yang ada di dekatnya.
Refleksi:
Perbaikan peningkatan:
- Harus tetap waspada mengawasi Nabil saat di tempat umum, terutama di areal yang berbahaya bagi balita (kolam, mata kail pancing dll).
Dipertahankan:
- Berangkat lebih awal, pulang saat kondisi sudah mulai ramai untuk menghindari kerumunan.
- Membawa bekal dari rumah untuk meminimalisir jajan di luar.
90% sukses. Nabil bilang dia senang. 😍😍😍
#harike1
#tantangan15hari
#zona3cerdasemosidanspiritual
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
#familyproject
#sahabatterbaik
0 $type={blogger}:
Posting Komentar