Jin, No Way!



Suatu hari ada seorang anak yang curhat tentang kakaknya. Beberapa bulan belakangan sifat kakaknya jadi berubah. Ada masa dimana sang kakak menjadi pendiam dan menyendiri. Dia pun juga sering mematikan Mp3 yang mengalunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an. "Gak suka, berisik," katanya. Dulu kakaknya memang pernah mengikuti bela diri yang didalamnya terdapat latihan tenaga dalam. Jin-jin bisa masuk ke tubuh manusia lewat latihan pernafasan semacam itu. Selain itu, jin juga dapat masuk ke tubuh manusia saat ia makan atau minum dengan tangan kiri atau tanpa membaca doa.

Setiap orang memiliki potensi masuknya jin ke dalam tubuhnya melalui aliran darah. Termasuk ustadz sekalipun. Ada ustadz yang mengatakan kalau beliau juga meruqyah diri sendiri untuk membentengi diri dari hal-hal semacam ini. Memang sih ciri jin yang memasuki tubuh orang biasa tidak sampai menimbulkan jejeritan seperti orang kerasukan. Ciri semacam itu hanya akan dialami orang-orang yang 'selingkuh' dari Allah, semacam memakai jimat atau melakukan ritual tertentu. Ciri orang biasa yang kemasukan jin biasanya malas beribadah atau salah satu bagian tubuhnya berkedut sendiri.

Nah, bagaimana untuk mengatasinya? Caranya adalah dengan ruqyah syari'ah yang dilakukan oleh Ustadz atau yang sudah ahli. Apabila ruqyah itu dilakukan oleh seseorang yang bukan ahlinya, maka jin tersebut bisa jadi akan berpindah mengganggu keluarga orang tersebut. Beda halnya dengan meruqyah diri sendiri. Hal ini bisa kita lakukan sendiri untuk membentengi diri dari kejahatan makhluk-makhluk ghaib. Rasulullah SAW mencontohkan untuk membaca dzikir pagi (sebelum subuh) dan petang (setelah ashar). Doa dan dzikir yang dinukil dari Nabi SAW ini terangkum dalam buku saku al-Ma'tsurat karya Hasan Al-Banna. Ayat-ayat yang dibaca antara lain surat Al-Fatihah, Al-Baqarah ayat 1-5, 255-257, 284-286, serta surat-surat pendek seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas masing-masing sebanyak 3x. Diriwayatkan dari Sya'bi dari Ibnu Mas'ud r.a.: "Siapa yang membaca 10 ayat dari surat Al-Baqarah di rumah, maka setan tidak masuk ke rumah tersebut malam itu hingga pagi hari, empat ayat yang pertama, ayat kursi dan dua ayat setelahnya, dan penutupnya." (HR. Thabrani di Mu'jam al-Kabir No.8592).

Sebagai tambahan, kita juga bisa meruqyah diri sendiri dengan membacakan tiga surat pendek diatas masing-masing sebanyak 3x sambil menekan titik-titik gangguan jin dan sihir pada tubuh. Titik-titik tersebut antara lain ada di ummu mughits (kepala bagian tengah atas), sela-sela telinga (belakang bawah), tiga titik di kedua bahu, sembilan titik di dada (dua titik diatas dada, dua titik di bagian dada, dua titik di bawah dada, tiga titik di tengah dada) dan ulu hati, sela-sela ketiak serta sela-sela kelingking kaki.

Semoga Allah senantiasa melindungi kita dan keluarga kita dari kejahatan makhlukNya, aamiin..

0 $type={blogger}:

Posting Komentar