Setelah mendengarkan penjelasan Magika dan Kunang-Kunang, ada beberapa hal yang perlu di evaluasi pada tahap telur hijau dan telur merah.
5 telur hijau:
- Menulis
- Menyunting naskah
- Mengajar
- Bermain dengan anak
- Belajar
Ketrampilan yang dibutuhkan:
Menulis:
- Teknik menulis
- Ketepatan waktu (deadline)
- Memahami PUEBI
- Memperkaya diksi (pilihan kata)
Menyunting naskah:
- Ketepatan waktu (deadline)
- Memahami PUEBI
- Memahami kata baku
- Memahami bentuk kalimat dan rangkaiannya dalam paragraf
Mengajar:
- Pengetahuan tentang teknik menulis dan bahasa Inggris
- Cara mengajar
- Membuat bahan ajar
- Komunikasi
- Membuat power point yang menarik dan mudah dipahami
Bermain dengan anak:
- Memahami jenis-jenis kecerdasan
- Mencari ide main
- Membuat portofolio anak
- Komunikasi produktif
- Manajemen emosi
Belajar:
- Ilmu Psikologi
- Ilmu Parenting
- Memahami gaya belajar
- Membuat catatan
Eisenhower Matrix
Penting, mendesak:
- Manajemen waktu
- Manajemen emosi
- Ilmu Parenting
- Ilmu Psikologi
- Komunikasi
Penting, tidak mendesak:
- Memahami jenis-jenis kecerdasan
- Mencari ide main
- Membuat portofolio anak
- Teknik menulis
- Memahami kata baku
- Memahami bentuk kalimat dan rangkaiannya dalam paragraf
- Memahami PUEBI
- Memperkaya diksi (pilihan kata)
Tidak penting, mendesak:
- Ketepatan waktu (deadline)
Tidak penting, tidak mendesak:
- Membuat power point yang menarik dan mudah dipahami
- Bahan ajar
- Cara mengajar
- Pengetahuan tentang teknis bahasa Inggris
Dari telur hijau, saya pilih 5 ketrampilan yang ingin saya pelajari berikut.
Telur merah:
- Manajemen waktu
- Manajemen emosi
- Ilmu Parenting
- Ilmu Psikologi
- Komunikasi
Di antara kelima telur merah tersebut, saya paling ingin mendalami manajemen emosi. Dari manajemen emosi ini, saya dapatkan 5 telur orange.
Telur orange:
- Self healing
- Self hypnosis
- Anger management
- Cara menumbuhkan empati
- Mengelola cemas dan gelisah
Strong why: Saya merasa perlu dan butuh agar semakin menjadi bunda yang cekatan.
Sumber ilmu:
- Pertolongan pertama pada emosi Anda, Guy Winch, Ph.D.
- Erase therapy, emotions release and awareness ascension, Adi Susanto, CCH & Anthony Steven Hambali, CCH. CT.
- Emotional Healing Therapy, terapi praktis melepaskan emosi bawah sadar, Irma Rahayu
- Cerdas Berbicara, menakar dengan hati, menebar dengan empati, Jusra Chandra
- 7 langkah menguasai emosi negatif, Ken Lindner
- Jurus jitu mengelola emosi, Ken Lindner
- Mengasah kecerdasan emosi orang tua untuk mendidik anak, Yacinta Senduk
- Sabar bukanlah dengan cara menahan emosi, Angga Setyawan
- Manajemen konflik, cara mengelola marah dan stres secara bijak, Hengki Irawan Setia Budi
- Jangan marah! Tips menikmati hidup tanpa bara amarah, Ahmad Abdurrahman
- Stop, jangan marah! Pengaruh buruk marah terhadap kesehatan, A. Yusrianto Elga
- Ubah amarahmu jadi tawa, Andrias Harefa
- Usir gelisah dengan ibadah, Ustadz Syauqi Abdillah Zein
- Jangan cemas, berdzikirlah! Abdullah Alfakir
- Petunjuk hidup bebas stress dan cemas, Dale Carnegie
- www.klikdokter.com
- www.alodokter.com
- www.hellosehat.com
Gaya belajar:
- Visual kinestetik
- Learning by doing
#institutibuprofesional
#hutankupucekatan
#lacakkekuatanmu
#jurnalmainteluroranye
0 $type={blogger}:
Posting Komentar