Cerdas emosional dan spiritual bisa diasah dengan melakukan berbagai kegiatan yang menanamkan rasa cinta anak pada lingkungan dan menumbuhkan kepekaan sosial. Memberi makan binatang peliharaan adalah salah satu cara untuk menyayangi hewan ciptaan Allah. Bermain di luar rumah dengan mengeksplorasi alam menjadi sarana untuk menumbuhkan kecerdasan emosional dan spiritual anak. 

Tema: Akulah sahabat terbaikmu
Sahabat yang dipilih untuk tantangan kali ini: Nabil
Proyek keluarga: Menyayangi lingkungan sekitar, tumbuhan dan hewan ciptaan Allah

Cerdas Emosional dan Spiritual
Tim Bunsay #6 IP 2020

Rencana: Bermain mencocokkan puzzle daun. Bunda menggambar bentuk daun di kertas dengan pensil kemudian meminta Nabil mencocokkan daun yang dipetiknya dengan gambar. 




Pimpinan project: Bunda. Ayah sedang bekerja. 
Sekretaris: Bunda
Dokumentasi: Bunda
Acara: Nabil

Hari/tanggal: Sabtu, 31 Oktober 2020
Pukul: 11.30
Tempat: Halaman sekitar rumah. 
Perlengkapan: Daun-daunan. 
Budget: Tidak ada. Kegiatan dilakukan di lingkungan sekitar rumah. 

Aktual:
- Tidak terlaksana. Nabil hanya bermain pasir sesukanya, bermain air di pancuran dan hanya mau memetik daun yang akan digunakan untuk bermain. 
- Nabil ikut duduk di samping Bunda yang membantu tetangga membersihkan kecamba untuk konsumsi kegiatan Maulid Nabi. Dia ikut “membantu” membersihkan kecamba. =D
- Hari ini Nabil sudah mau memberi makan kura-kura peliharaannya. 


Kendala:
- Kegiatan hari ini tidak sesuai rencana karena Nabil tidak mau bermain mencocokkan puzzle daun dan bentuknya. 

Refleksi:
Perbaikan peningkatan:
- Mencari tahu kesukaan Nabil agar dia mau melakukan kegiatan bermain dengan bahagia. 

Dipertahankan:
- Siap dengan rencana cadangan saat situasi tidak memungkinkan. 
- Tetap menjalankan kegiatan bersama dengan bahagia. Terkadang ada hal-hal lain yang Nabil lakukan dengan bahagia meski tidak sesuai rencana. 

70% sukses. 😊😊😊

#harike3
#tantangan15hari
#zona3cerdasemosidanspiritual
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
#familyproject
#sahabatterbaik


Cerdas emosional dan spiritual bisa diasah dengan melakukan berbagai kegiatan yang menanamkan rasa cinta anak pada lingkungan dan menumbuhkan kepekaan sosial. Memberi makan binatang peliharaan adalah salah satu cara untuk menyayangi hewan ciptaan Allah. Bermain di luar rumah dengan teman juga menjadi sarana sosialisasi anak untuk menjalin kepekaan sosial. 

Tema: Akulah sahabat terbaikmu
Sahabat yang dipilih untuk tantangan kali ini: Nabil
Proyek keluarga: Menyayangi lingkungan sekitar, tumbuhan dan hewan ciptaan Allah

Cerdas Emosional dan Spiritual
Tim Bunsay #6 IP 2020

Rencana: Bermain ayunan, perosotan dan seluncuran di taman. 

Pimpinan project: Ayah
Sekretaris: Bunda
Akomodasi: Ayah
Perlengkapan: Bunda
Dokumentasi: Bunda
Tim hore: Nabil

Hari/tanggal: Jum'at, 30 Oktober 2020
Pukul: 06.00
Tempat: Taman Dwarakerta, Porong, Sidoarjo
Perlengkapan: Makanan, Air minum, Snack, keperluan Nabil
Budget: -
Bensin sudah terisi. Bekal dibawa dari rumah. 

Aktual:
- Tidak terlaksana, cuaca berubah mendung dan hujan mengguyur. Kami ganti aktivitas dengan memberi makan hewan peliharaan dan bermain bola di halaman. Sejak kemarin, Nabil memang sudah mulai memberi makan hewan peliharaannya sendiri. Biasanya ayah yang selalu memberi makan. 
- Pagi hari, Nabil mau memberi makan ikan. Sore hari, dia bermain bola dengan ayah dan temannya. 






Kendala:
- Nabil menolak memberi makan kura-kura. 
- Kegiatan hari ini tidak sesuai rencana karena cuaca mendung dan hujan turun. 

Refleksi:
Perbaikan peningkatan:
- Komunikasi produktif dengan Nabil agar dia mau memberi makan hewan peliharaannya secara rutin. Hal ini sekaligus untuk melatih tanggung jawab padanya. 

Dipertahankan:
- Siap dengan rencana cadangan saat situasi tidak memungkinkan. 
- Tetap menjalankan kegiatan bersama dengan bahagia. 

80% sukses. 😊😊😊

#harike2
#tantangan15hari
#zona3cerdasemosidanspiritual
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
#familyproject
#sahabatterbaik



Cerdas Emosional dan Spiritual
Cerdas Emosional dan Spiritual


Presentase terbesar untuk mendukung kesuksesan seseorang ternyata lebih ditentukan oleh EQ dan SQ. IQ hanya memainkan sebagian kecil peran. Nah, dalam zona 3 kali ini tantangan 15 hari di kelas Bunda Sayang Institut Ibu Profesional adalah melatih anak cerdas emosional dan spiritual. Kami diminta membuat proyek keluarga dan melakukan aktivitas terencana selama 15 hari. Aktivitas apapun yang dipilih bisa disesuaikan dengan minat anak agar bisa dijalankan dengan bahagia. Sesederhana apapun itu. 

Tema: Akulah sahabat terbaikmu
Sahabat yang dipilih untuk tantangan kali ini: Nabil
Proyek keluarga: Menyayangi tumbuhan dan hewan ciptaan Allah

Cerdas Emosional dan Spiritual
Tim Bunsay #6 IP 2020

Rencana: Memancing ikan dan bermain bebek kayuh di tambak. 

Pimpinan project: Ayah
Sekretaris: Bunda
Bendahara: Ayah
Akomodasi: Ayah
Perlengkapan: Bunda
Dokumentasi: Bunda
Tim hore: Nabil

Hari/tanggal: Kamis, 29 Oktober 2020
Pukul: 07.30
Tempat: Jatim Adventure Fishing (Kusuma Tirta Minapolitan) Kedung Peluk, Sidoarjo
Perlengkapan: Makanan, Air minum, Snack, keperluan Nabil
Budget: 50.000
Budget digunakan untuk mengisi bensin, bayar parkir, menyewa bebek kayuh, menyewa alat pancing dan membeli umpan cacing serta membayar ikan hasil pancingan. 


MasyaAllah tabarakallahu




Aktual:
- Terlaksana dengan baik, sampai tempat pagi hari saat masih sepi. 
Kami naik bebek kayuh sambil menyuapi Nabil. Sembari menikmati semilir angin di tambak, kami berdialog dengan Nabil tentang hewan yang ada di sekitar dan gunung yang tampak. Bahwa semua itu adalah ciptaan Allah dan betapa hebat-Nya Allah bisa menciptakan segala sesuatu. Setelah tiga kali putaran dan makanannya habis, kami mulai memancing. 





- Mendapat ikan langsung begitu umpan ditebar. 
Kami tertawa saat ikan-ikan besar berenang di dekat mata kail pancing dan hanya melewati umpannya. Ikan-ikan itu seolah mengejek. Sementara Nabil yang memainkan alat pancingnya malah tak sengaja mendapat ikan. 
Setelah dua jam lebih memancing dan berpindah lokasi memancing sampai tiga kali, alhamdulillah, ayah mendapat 5 ekor ikan, bunda mendapat 3 ekor ikan dan Nabil mendapat 1 ekor ikan yang secara tidak sengaja memakan umpannya saat dia mainkan alat pancingnya. Empat ekor ikan kami lepaskan karena masih bayi. Sisa ikan yang kami  peroleh (5 ekor ikan) ditimbang. Beratnya 400 gram. 
Ikan hasil pancingan kami bawa pulang dan dimasak bersama di rumah. 



Ikan hasil pancingan (kebetulan rezeki) Nabil :D
Ikan hasil pancingan (kebetulan rezeki) Nabil =D


Kendala:
- Menunggu penjaga bebek kayuh yang belum datang. 
- Nabil berlarian kesana-kemari, menyebabkan susah konsentrasi saat memancing, harus sambil mengawasinya dan bergantian memancing. 
- Nabil memainkan alat pancingnya dan menggoyang-goyangkannya. Kami takut kail pancing melukainya atau orang yang ada di dekatnya. 

Refleksi:
Perbaikan peningkatan:
- Harus tetap waspada mengawasi Nabil saat di tempat umum, terutama di areal yang berbahaya bagi balita (kolam, mata kail pancing dll).

Dipertahankan:
- Berangkat lebih awal, pulang saat kondisi sudah mulai ramai untuk menghindari kerumunan. 
- Membawa bekal dari rumah untuk meminimalisir jajan di luar. 

90% sukses. Nabil bilang dia senang. 😍😍😍

#harike1
#tantangan15hari
#zona3cerdasemosidanspiritual
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia
#familyproject
#sahabatterbaik

Dear My Lovely Prince, 

Apa kau tahu definisi cinta? 
Cinta itu kamu. 
Kamu yang Ayah Bunda tunggu dalam asa yang terlukis di langit-langit doa yang tak putus dirajut. 
Kamu, buah hati kami, kesayangan kami, kebanggaan kami. 

Cinta itu melatihmu mandiri. 
Agar kelak kau dapat berdiri kokoh di atas kakimu sendiri. 
Bukankah muslim yang kuat lebih dicintai Allah daripada muslim yang lemah? 

Sayang, 
Beribu kata maaf rasanya tak akan pernah cukup untuk menghapus goresan hitam yang tak sengaja kami tuliskan. 
Ayah dan Bunda minta maaf, Sayang..
Kami belum sepenuhnya bisa mengasuhmu sebagaimana dicontohkan para teladan mulia dalam mengasuh anak-anaknya. 
Ayah dan Bunda minta maaf, Sayang.. 
Untuk segala khilaf yang kami lakukan sebagai orang tua. 
Sungguh, kami hanya manusia biasa yang tak luput dari salah dan dosa. 
Tapi, Ayah dan Bunda akan selalu berharap agar dimampukan untuk mendidikmu supaya memiliki nilai-nilai yang diajarkan dalam Al-Qur’an dan as-sunnah. 
Salah satu ikhtiarnya lewat kelas yang Bunda ikuti saat ini, Sayang.. 

Betapa berbunga-bunganya hati Bunda saat menyaksikanmu belajar melakukan berbagai hal dasar secara mandiri. 
“Betapa waktu berlalu begitu cepat. Anak Bunda sudah bisa melakukan ini dan itu,” pikir Bunda. Pandangan Bunda pun mengabur oleh gerimis yang turun satu persatu. 
Sebaliknya, Bunda dihantui bayang-bayang rasa bersalah ketika ada satu-dua hal yang masih butuh konsistensi. Semoga tidak ada kata terlambat untuk melatihnya. 

Sayang, 
Kami akan selalu punya cinta yang terus menggema di lorong-lorong hatimu. 
Beserta untaian doa yang kami selipkan dalam pekat malam. 
Semoga Allah selalu menjagamu, anakku. 

With love, 
Bunda

#aliranrasazonabundasayang
#petualangansobatualangzona2
#melatihkemandiriandiridanananda





Temuanku: Si shalih mau makan sendiri. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: Makan sendiri. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar: Anak bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: Anak mau makan sendiri. 

Tantanganku hari ini: Saat makan pagi, anak masih mau makan sendiri dan hampir menghabiskan makanannya. Siang hari dia lebih asyik bermain dibanding menyendok makanannya. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang. 

Respon ananda: Bersemangat. 

#harike-15
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia





Temuanku:
- Si shalih mau makan sendiri. 
- Si shalih mengatakan saat ingin buang air kecil. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: Makan sendiri dan toilet training. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Anak bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 
- Anak mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar dan mau buang air kecil dan buang air besar di toilet sehingga dia bisa lepas popok.

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: Anak mau makan sendiri dan mengatakan saat akan buang air kecil. 

Tantanganku hari ini: 
- Saat disodorkan sepiring kecil makan paginya, si sholih mau menyendok bener suap, tapi seperti biasa masih bisa dihitung dengan jari dia mau menghabiskan makanannya. Sisanya dia sibuk dengan mainan, cemilan, atau bermain bersama temannya. 
- Untuk toilet training juga sama. Hanya beberapa kali dia mengatakan saat ingin ke toilet. Selebihnya masih harus diingatkan. Kadang ia menjawab “tidak mau” padahal sudah buang air kecil. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Tidak bersemangat. 

Respon ananda: Tidak bersemangat. 

#harike-14
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia



Temuanku: Si kecil mau makan sendiri dan mengambil makanannya sendiri. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: Makan sendiri. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar: Anak bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: Anak makan sendiri. Dia menyendok bakso dan kolaknya sendiri. Dia juga berusaha menyendok kuah kolak dari panci dengan tangannya sendiri. Hanya sedikit kuah kolak yang berceceran di lantai. 

Tantanganku hari ini: Si shalih sudah makan dia buah pisang sebelum makan, jadi dia hanya mau makan beberapa suap nasi. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-13
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia





Temuanku: Si kecil mau makan sendiri dan menghabiskan makanannya. Ia mengisi sendiri gelas minumnya yang kosong saat ingin minum. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: Makan sendiri. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar: Anak bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: Anak makan sendiri dan menghabiskan makanannya. Setelah makan, ia masih nyemil. Hihihi.

Tantanganku hari ini: Nasi yang dimakannya berceceran di lantai. Cokelat cocolan cemilannya pun meluber ke tangan dan mulutnya. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-12
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia







Temuanku: Si kecil mengatakan saat ingin  buang air kecil ke kamar mandi dan melepas celananya sendiri. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Toilet training dan melepas pakaian sendiri. 
- Makan sendiri. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 
- Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar dan mau buang air kecil dan buang air besar di toilet sehingga dia bisa lepas popok. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: 
- Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar di kamar mandi. Ia melepas celananya sendiri dan pergi ke kamar mandi tanpa disuruh. 
- Si kecil mau makan sendiri meskipun menu makanannya tanpa kecap seperti kesukaannya. Sepertinya dia memang doyan menu hari ini (sayur bening+bandeng presto) hehe. 

Tantanganku hari ini: 
- Anak bisa melepas celana sendiri tapi masih perlu bantuan saat melepas baju ketika akan mandi. 
- Anak hanya makan beberapa suap nasi sendiri setelah itu menghabiskan makanannya dengan cara disuapi. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-11
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia





Temuanku: Seharian ini si kecil mau secara rutin pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: Toilet training

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 
- Si kecil tidak lagi menggunakan popok.
- Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar tanpa perlu ditanya-tanya setiap saat. 
- Si kecil mau buang air kecil dan buang air besar di toilet. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini: Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar di kamar mandi. 

Tantanganku hari ini: Anak mengatakan ingin buang air besar saat ia sudah buang kotoran di celana. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-10
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia


Temuanku: Si kecil mau menyendok beberapa suap makan paginya. Siang hari, dia enggan makan nasi dan memilih menghabiskan beberapa potong buah dan sepotong kue sendiri. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Makan sendiri
- Toilet training

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil bisa melakukan hal-hal dasar seperti makan, minum, membuka pakaian dan buang air sendiri. 
- Si kecil tidak lagi menggunakan popok. Dia mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar tanpa perlu ditanya-tanya setiap saat. Dia mau buang air kecil dan buang air besar di toilet. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini:
- Si kecil makan sendiri, ngemil, dan makan buah yang saya potong untuknya.
- S kecil satu-dua kali mengatakan saat ingin buang air kecil di kamar mandi. 

Tantanganku hari ini: 
- Anak tidak menghabiskan makanannya dan beralih ke susu. 
- Anak masih harus diingatkan setiap kali akan buang air kecil ke kamar mandi. Tidak seperti biasanya dia bilang saat akan buang air besar, hari ini ia baru mengatakan BAB saat sudah buang air besar di celananya. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-9
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia





Temuanku: Si kecil diminta buang air kecil di kamar mandi. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Toilet training

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil tidak lagi menggunakan popok. 
- Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar tanpa perlu ditanya-tanya setiap jam. 
- Si kecil mau buang air kecil dan buang air besar di toilet. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil buang air kecil di kamar mandi. 

Tantanganku hari ini: Hari ini kacau. Anak harus dipaksa buang air kecil di kamar mandi. Komunikasi produktif yang saya lakukan tidak berhasil. Anak sedang rewel dan tidak kooperatif. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Kecewa

Respon ananda: Tidak Bersemangat

#harike-8
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia




Temuanku: Si kecil mengatakan saat ingin ke kamar mandi untuk buang air kecil. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Toilet training

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil tidak lagi menggunakan popok. 
- Si kecil mengatakan saat ingin buang air kecil dan buang air besar tanpa perlu ditanya-tanya setiap jam. 
- Si kecil mau buang air kecil dan buang air besar di toilet. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil buang air kecil di kamar mandi. 

Tantanganku hari ini: Tidak seratus persen ia mengatakan setiap kali ingin buang air kecil dan buang air besar. Lebih sering ia sudah kelepasan buang air kecil di popoknya. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Bingung

Respon ananda: Bersemangat

#harike-7
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia



Temuanku: Si kecil belajar melepas baju sendiri saat akan mandi. 

Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Melepas baju sendiri. 
- Makan sendiri. 
- Pergi bersama Oma dan Om tanpa ditemani Bunda. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Si kecil bisa makan sendiri tanpa disuapin lagi. Dia bisa menghabiskan makanannya dengan sendok atau tangan untuk melatih motoriknya. 
- Si kecil berani pergi bersama keluarga dekat tanpa ditemani orang tua. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil makan sendiri dengan sendok dan berani pergi ke rumah Oma tanpa ditemani Ayah-Bunda. 

Tantanganku hari ini: Setelah makan beberapa suap, si kecil berlari mengejar kucing. Dia asyik melihat kucing dan tidak mau melanjutkan makan sendiri. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-6
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia





Temuanku:
Usia ananda saat ini 2 tahun. 
Target kemandirian yang ingin dilatih: 
- Belajar mencuci piring. 
- Makan sendiri. 
- Mengatakan saat ingin ke toilet. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Anak belajar melakukan hal-hal dasar untuk memenuhi kebutuhannya. 
- Anak lebih percaya diri, mandiri, dan tidak tergantung pada orang tua. 
- Anak siap menghadapi dunia luar nantinya. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Berterima kasih pada anak saat ia membantu mengerjakan pekerjaan rumah. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Mengatakan berulang-ulang pada anak (sounding) supaya bilang satu ingin buang air besar dan buang air kecil. 
- Memberinya reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan kemandiriannya. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil belajar membantu saya mencuci piring (bermain-main dengan air dan menggosokkan sabun ke piringnya) serta membilas sendok yang sudah saya sabun. Anak saya juga lebih semangat ketika diajak makan sendiri. Saya selalu mencampur makanannya dengan kecap agar dia mau makan sendiri. Dia juga mulai terbiasa mengatakan saat ingin buang air kecil meski terkadang masih harus ditanya/diingatkan.

Tantanganku hari ini: Setelah makan beberapa suap, anak enggan melanjutkan. Ia lebih memilih makan donat coklat. Saya lalu menyuapi sisa nasinya setelah ia makan donat. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-5
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia


Temuanku:
Usia ananda saat ini 2 tahun. 
Target kemandirian yang ingin dilatih: Membereskan mainan setelah dipakai. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Anak belajar melakukan hal-hal dasar untuk memenuhi kebutuhannya. 
- Anak lebih percaya diri, mandiri, dan tidak tergantung pada orang tua. 
- Anak siap menghadapi dunia luar nantinya. 

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Berterima kasih pada anak saat ia membantu mengerjakan pekerjaan rumah. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Mengatakan berulang-ulang pada anak (sounding) supaya bilang satu ingin buang air besar dan buang air kecil. 
- Memberikan reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil mau membereskan mainannya sendiri dan memasukkannya kembali ke dalam kotak setelah bermain. Ia juga bilang saat ingin buang air kecil dan kooperatif pergi ke toilet. 

Tantanganku hari ini: Pembiasaan kemandirian ke toilet masih belum maksimal. Si kecil masih harus diingatkan dan ditanya apakah ia ingin buang air kecil ke toilet. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Senang

Respon ananda: Bersemangat

#harike-4
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia



Temuanku:
Usia ananda saat ini 2 tahun. 
Target kemandirian yang ingin dilatih: Berani pergi sendiri bersama keluarga dekat lain tanpa ditemani orang tua. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Anak belajar melakukan hal-hal dasar untuk memenuhi kebutuhannya. 
- Anak lebih percaya diri, mandiri, dan tidak tergantung pada orang tua. 
- Anak siap menghadapi dunia luar nantinya

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Berterima kasih pada anak saat ia membantu mengerjakan pekerjaan rumah. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Mengatakan berulang-ulang pada anak (sounding) supaya bilang satu ingin buang air besar dan buang air kecil. 
- Memberikan reward berupa kecupan, pelukan dan bintang yang ditempel di papan. 

Sukses apa aku hari ini:
Si kecil mau memasukkan baju dan perlengkapan mandi ke dalam tasnya. Ia berani pergi sendiri tanpa ditemani ayah dan bunda ke rumah Opa yang datang menjemputnya. 

Tantanganku hari ini: Belajar semakin konsisten. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat bahagia

Respon ananda: Bersemangat

#harike-3
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia

Melatih kemandirian anak
Bunsay batch #6

Temuanku:
Usia ananda saat ini 2 tahun. 
Target kemandirian yang ingin dilatih:
- Melepas baju sendiri. 
- Belajar mandi sendiri (dengan bantuan) 
- Makan sendiri. 
- Buang air kecil di toilet (mengatakan saat ingin BAK). 
- Membereskan mainan yang sudah dipakai
- Mengembalikan barang ke tempatnya. 

Strong why
Aku ingin melatih kemandirian ini agar:
- Anak belajar melakukan hal-hal dasar untuk memenuhi kebutuhannya. 
- Anak lebih percaya diri, mandiri, dan tidak tergantung pada orang tua. 
- Anak siap menghadapi dunia luar nantinya

Strategi untuk melatih kemandirian:
- Mengatakan pada anak bahwa saya ingin dia belajar mandiri dan senang apabila ia mau mencobanya. 
- Berterima kasih pada anak saat ia membantu mengerjakan pekerjaan rumah seperti mencuci piring meskipun ia hanya main air, hehe. 
- Memuji anak dengan mengatakan “Alhamdulillah, kamu bisa.”, “Yeay, kamu hebat.” dll saat ia berhasil melakukan sesuatu. 
- Mengatakan berulang-ulang pada anak (sounding) supaya bilang satu ingin buang air besar dan buang air kecil. 
- Memberikan reward berupa pelukan, ciuman, dan mainan bintang yang ditempel di papan kemandirian. 

Sukses apa aku hari ini:
Alhamdulillah, si kecil mau melepas baju sendiri dan meletakkannya di tempat pakaian kotor. Ia juga antusias makna sendiri meski belepotan dan tidak mau menggunakan sendok. Untuk toilet training, hari ini lebih baik dari kemarin. Si kecil mau mengatakan saat ia ingin buang air kecil dan lebih kooperatif saya diajak ke toilet. 

Tantanganku hari ini: Rasa capek yang menyerang beberapa hari belakangan membuat saya terkadang ogah-ogahan membawanya ke toilet saat ingin buang air kecil, tapi sebisa mungkin saya konsisten melatih kemandiriannya. 

Ingin sukses apa esok hari: Melatih kemandirian yang sudah dilatih hari ini untuk menguatkan kebiasaan baiknya.

Rasaku hari ini: Sangat bahagia

Respon ananda: Bersemangat

#harike-2
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia




#harike1
#tantangan15hari
#zona2kemandirian
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia